Suara Masyarakat Anti Diskriminasi
SOMASINEWS.COM BONE SULSEL– Mukhawas Menanggapi Pembakaran Rumah di Kecamatan Ajangale.
Dikabarkan tadi malam terjadi pembakaran rumah akibat amukan massa.
Lokus delikti : dusun sulilie kelurahan pompanua kecamatan ajangale.
Tempos delikti : pukul 01.30, 14 Juli 2024 waktu pagi.
Kronologis :
Berawal dari pesta perkawinan anak H.HT.
di datangi oleh seorang bernama A.IW membuat kacau 2 malam berturut dan melempari batu orang di pesta perkawinan.
Jarak rumah H.HT dengan A.IW sekitar jarak 50 meter.
H.HT melaporkan A.IW kekantor polisi ajangale namun tidak ada penanganan dari pihak kepolisian ajangale
Sehingga massa main hakim sendiri mengejar A.IW.
A.IW lari bersembunyi dirumanya untuk berlindung, A.Iw dipanggil keluar dari rumahnya namun tidak keluar akhirnya massa membakar rumah a.iw.
Tiga hal yang perlu disesalkan dalam Perbuatan ini adalah :
1. Perbuatan premanisme AIW, mengganggu ketentraman dan meresahkan masyarakat.
2. Perbuatan oknum petugas tidak melayani.
3. Perbuatan massa main hakim sendiri karena merasa tidak terlayani oleh petugas, kepolisian ajangale.
Diharapkan kepada penegak hukum di Polsek ajangale agar keras tidak memberikan peluang perbuatan premanisme di ajangale, kami lankoras-ham banyak menerima keluhan warga ajangale di pasar pompanua, premanisme menjamur memalak setiap penjual dipasar pompanua diduga hasil palak preman sebagian diserahkan kepada oknum petugas polisi.(*)
