Suara Masyarakat Anti Diskriminasi
SOMASINEWS.COM LUWU UTARA SULSEL, Memperingati Hari Kartini, 21 April 2022, saya hadir mendampingi Ibu Hastuti, perempuan asal Rongkong, Tana Masakke, Luwu Utara. Ia menerima penghargaan sebagai perempuan yang berjasa dan berprestasi di bidang pertanian.
Ibu Hastuti adalah Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Puncak Lestari, Desa Rinding Allo, Kecamatan Rongkong. Karena lahan pekarangan di desa sangat luas, ia kemudian berinisiatif mengajak ibu-ibu lainnya untuk membudidayakan tanaman hortikultura sejak 2008.
Penghargaan diperoleh dari Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM). Penyerahan penghargaan dilaksanakan di Baruga Patingalloang, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel. Ketua TP PKK Sulawesi Selatan, Ibu Naoemi Octarina hadir bersama Gubernur, Pak Andi Sudirman Sulaiman menyerahkan penghargaan.
Penghargaan ini sangat penting artinya bagi Luwu Utara. Karena 80 persen warganya bermata pencaharian. Dengan demikian, peran serta perempuan dalam menggerakkan sektor pertanian menjadi sangat penting, terutama dalam memanfaatkan lahan pekarangan.
Peranan ibu Hastuti ini penting dalam rangka mengedukasi ibu-ibu memanfaatkan lahan pekarangan. Hasilnya tidak sekadar memenuhi kebutuhan konsumsi rumah tangga tapi juga dapat menambah penghasilan rumah tangga.
Terima kasih kepada Bu Hastuti. Terima kasih juga kepada para pria yang telah memberi ruang bagi perempuan untuk berkarya. Ini tentu tidak lepas dari pemahaman bahwa kodrat perempuan hanya tiga; hamil, melahirkan, dan menyusui. Di luar itu, perempuan bisa berkreasi. Terima kasih kepada para pria yang juga telah memberikan ruang yang cukup besar kepada kami para perempuan untuk mengambil kesempatan berbuat di tengah-tengah masyarakat.(*)
